Fungsi Makanan Antioksidan Untuk Kesehatan Tubuh
Antioksidan mungkin telah sering teman-teman dengar, namun apa sebenarnya antioksidan tersebut? Jadi antioksidan sebenarnya bahan kimia yang dapat menghambat kecepatan reaksi oksidan. Reaksi oksidan itu sendiri merupakan reaksi kimia zat-zat pengkosidadi. Reaksi ini jika terjadi dalam tubuh akan memberikan efek yang berbahaya untuk kesehatan.
Oleh karena itu antioksidan dibutuhkan dalam konteks biologi dan kimia organik. Perlu diketahui bahwa semua sel yang hidup mengandung sistem yang kompleks akan bahan kimia antioksidan dan enzim yang bekerja dengan melakukan pencegahan kimia pada sel yang teroksidasi. Nilai penting antioksidan ini telah dibahas lebih dari 142 ribu literasi medis.
Untuk mendapatkan antioksidan untuk tubuh, salah satunya dengan mengkonsumsi makanan, terutama makanan yang mengandung antioksidan. Perlu diketahui bahwa makanan yang memiliki kandungan antioksidan biasanya berasal dari tenaman karena tanaman adalah sumber bahan kimia antioksidan organik.
Bahan antioksidan ini telah banyak digunakan dalam berbagai produk kesehatan seperti suplemen makanan untuk keperluan pencegahan dan pengobatan penyakit kanker hingga jantung. Namun konsumsi suplemen antioksidan ini tidak banyak didukung oleh banyak penelitian, justru lebih banyak yang menyarankan untuk mengkonsumsi langsung sayuran dan buah sehat.
Antioksidan bekerja dengan mengurangi kerusakan yang diakibatkan reaksi oksidasi pada sel serta biokimia. Para peneliti juga telah menyampaikan adanya hubungan antara kerusakan oksidasi yang menyebabkan berbagai penyakit. Contohnya oksidasi LDL yang dikaitkan sebagai penyebab penyakit kardiovaskular.
Dirangkum dari berbagai sumber bahwa peneliti juga menunjukan bahwa dengan makan makanan yang kaya akan kandungan antioksidan dapat membantu mengurangi kerusakan sel dan biokimia akibat radikal bebas. Kandungan antioksidan dari makanan ini dapat menghambat, mencegah hingga menyembuhkan kondisi penyakit tertentu yang diakibatkan radikal bebas.
Banyak fakta yang menunjukan bahwa antioksidan yang terkandung dalam makanan ini penting untuk menjaga kesehatan. Diantara fakta tersebut menunjukan bahwa suplemen antioksidan dapat meningkatkan kondisi kesehatan dan memperpanjang usia.
Bahkan suplemen antioksidan ini banyak diproduksi oleh perusahaan. Contoh dari suplemen ini adalah yang terbuat dari biji buah anggur yang disebut dengan resveratrol. Suplemen ini mengombinasikan antioksidan yang mengandung beta karoten, vitamin C, vitamin E, selenium serta tanaman herbal yang mengandung antioksidan tinggi seperti teh hijau.
Oleh karena itu antioksidan dibutuhkan dalam konteks biologi dan kimia organik. Perlu diketahui bahwa semua sel yang hidup mengandung sistem yang kompleks akan bahan kimia antioksidan dan enzim yang bekerja dengan melakukan pencegahan kimia pada sel yang teroksidasi. Nilai penting antioksidan ini telah dibahas lebih dari 142 ribu literasi medis.
Untuk mendapatkan antioksidan untuk tubuh, salah satunya dengan mengkonsumsi makanan, terutama makanan yang mengandung antioksidan. Perlu diketahui bahwa makanan yang memiliki kandungan antioksidan biasanya berasal dari tenaman karena tanaman adalah sumber bahan kimia antioksidan organik.
Bahan antioksidan ini telah banyak digunakan dalam berbagai produk kesehatan seperti suplemen makanan untuk keperluan pencegahan dan pengobatan penyakit kanker hingga jantung. Namun konsumsi suplemen antioksidan ini tidak banyak didukung oleh banyak penelitian, justru lebih banyak yang menyarankan untuk mengkonsumsi langsung sayuran dan buah sehat.
Antioksidan bekerja dengan mengurangi kerusakan yang diakibatkan reaksi oksidasi pada sel serta biokimia. Para peneliti juga telah menyampaikan adanya hubungan antara kerusakan oksidasi yang menyebabkan berbagai penyakit. Contohnya oksidasi LDL yang dikaitkan sebagai penyebab penyakit kardiovaskular.
Dirangkum dari berbagai sumber bahwa peneliti juga menunjukan bahwa dengan makan makanan yang kaya akan kandungan antioksidan dapat membantu mengurangi kerusakan sel dan biokimia akibat radikal bebas. Kandungan antioksidan dari makanan ini dapat menghambat, mencegah hingga menyembuhkan kondisi penyakit tertentu yang diakibatkan radikal bebas.
Banyak fakta yang menunjukan bahwa antioksidan yang terkandung dalam makanan ini penting untuk menjaga kesehatan. Diantara fakta tersebut menunjukan bahwa suplemen antioksidan dapat meningkatkan kondisi kesehatan dan memperpanjang usia.
Bahkan suplemen antioksidan ini banyak diproduksi oleh perusahaan. Contoh dari suplemen ini adalah yang terbuat dari biji buah anggur yang disebut dengan resveratrol. Suplemen ini mengombinasikan antioksidan yang mengandung beta karoten, vitamin C, vitamin E, selenium serta tanaman herbal yang mengandung antioksidan tinggi seperti teh hijau.
Posting Komentar untuk "Fungsi Makanan Antioksidan Untuk Kesehatan Tubuh"