11 Manfaat jeruk bali mulai mengatasi flu hingga kesehatan jantung
Manfaat kesehatan dari jeruk bali sangat banyak dan penelitian ekstensif mendukung klaim ini. Jeruk bali adalah sumber yang kaya serat, vitamin C, pektin, dan kalium, dan bekerja sebagai antioksidan dalam tubuh.
Kandungan gizi jeruk bali
Berikut adalah nutrisi yang ditemukan dalam jeruk bali, seperti vitamin C sebanyak 73,3%, Vitamin A sebanyak 23,7%, Serat sebanyak 5,6%, Antioksidan lycopene, Kalium sebanyak 5%, Fitonutrien yang disebut limonoid, Pektin, Flavonoid yang disebut Naringenin, Vitamin B1 sebanyak 3,3%, Vitamin B5 sebanyak 3,6%, dan Kalori sebanyak 40 dalam 128g.
Melawan pilek
Jeruk bali grapefruit kaya akan vitamin C, yang membantu sistem kekebalan tubuh melawan pilek dan gejala yang berhubungan dengan pilek.
Kondisi peradangan
Banyak kondisi peradangan juga dicegah oleh vitamin C pada jeruk bali, seperti asma, rheumatoid arthritis, dan osteoarthritis. Ini karena vitamin C dikenal untuk mencegah kerusakan radikal bebas yang bertanggung jawab untuk memicu peradangan.
Menurunkan Kolesterol
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry pada bulan Maret tahun 2006, menunjukkan bahwa jeruk bali dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.
Kanker prostat, paru-paru dan usus besar
Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Nutrisi Klinis Asia Pasifik menunjukkan bahwa buah-buahan yang kaya likopen seperti jeruk bali merah, dapat sangat mengurangi risiko kanker prostat pada pria. Penelitian ini juga terkait dengan konsumsi teh hijau yang memiliki manfaat yang sama.
Penelitian penelitian terbaru lainnya dipresentasikan pada Pertemuan Nasional 228 American Chemical Society (ACM) yang menunjukkan bahwa minum jus jeruk bali menawarkan perlindungan terhadap kanker paru-paru dan usus besar.
Penyakit Alzheimer
Profesor Alan Crozier, dari Universitas Glasgow, mengevaluasi 13 jus buah yang populer dan tersedia secara komersial. Ulasan ini memberi peringkat jeruk bali di antara buah-buahan dengan aktivitas antioksidan tertinggi.
Temuan Crozier menunjukkan bahwa konsumsi jus jeruk bali dalam jangka panjang dapat memberikan perlindungan yang cukup terhadap penyakit Alzheimer, karena tampaknya aktivitas antioksidan membantu mengendalikan perkembangan penyakit Alzheimer.
Memperbaiki DNA
Jurnal Biokimia Nutrisi, melaporkan penelitian laboratorium yang mengaitkan naringenin, flavonoid pada jeruk bali, dapat memperbaiki DNA yang rusak dalam sel kanker yang ditemukan di prostat manusia.
Pencegahan batu ginjal
The British Journal of Nutrition menemukan bahwa minum hampir setengah liter jus jeruk bali dan jus apel secara teratur mengurangi kemungkinan batu ginjal atau kalsium oksalat dengan meningkatkan nilai pH tubuh, asam sitrat dan urin.
Desinfeksi air
Ekstrak biji jeruk bali dapat digunakan untuk mendisinfeksi air karena dapat menghilangkan bakteri. Air bersih tentu saja penting dan dapat menjadi masalah utama di negara-negara berkembang, seperti menemukan air yang cocok untuk pertanian. Jeruk bali dapat menjadi cara yang murah, sederhana dan efektif untuk mencapai hal ini.
Minyak esensial
Minyak atsiri jeruk bali memiliki kegunaan dalam industri sabun dan kosmetik yang dapat dijadikan komponen aroma. Minyak atsiri dari jeruk bali dapat membantu memperlancar pencernaan, memperkuat sistem kekebalan tubuh, membersihkan sistem limfatik dan mengurangi retensi cairan, mengatasi masalah kulit, sebagai tonik sistem saraf dan mengurangi kekakuan otot.
Kesehatan jantung
Manfaat utama lain dari vitamin C adalah peningkatan kesehatan jantung. Dan karenanya, jeruk bali juga dapat membantu mencegah stroke dan serangan jantung.
Demikian informasi singkat tentang manfaat atau khasiat jeruk bali yang bisa dibagikan dalam artikel ini. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi yang membaca hingga tuntas.
Posting Komentar untuk "11 Manfaat jeruk bali mulai mengatasi flu hingga kesehatan jantung"