5 Khasiat buah kurma untuk kesehatan, termasuk ibu hamil
Buah kurma bukan buah yang asing bagi orang indonesia. Ini karena buah kurma termasuk salah satu buah yang memiliki waktu terlama di budidayakan di dunia, dan sudah menyebar di seluruh dunia termasuk juga di indonesia.
Buah kurma memiliki rasa yang sangat manis di mana biasanya buah kurma banyak dijumpai ketika saat bulan ramadan. Dimana buah kurma dijadikan sebagai salah satu menu buka puasa di indonesia.
Perlu teman-teman ketahui bahwa buah kurma memiliki berbagai khasiat. Karena buah kurma memiliki berbagai kandungan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tubuh manusia.
Kandungan nutrisi yang terdapat di dalam buah kurma di antaranya adalah selenium, mangan, zinc, fosfor, magnesium, serta kalium. Dimana kandungan yang terdapat di dalam buah kurma ini dipercaya bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga mencegah berbagai jenis penyakit kanker.
Selain itu, kandungan yang ada di dalam buah kurma ini ini juga dapat membantu memperbaiki sel yang rusak dan juga mencegah terjadinya kerusakan sel. Hal ini karena buah kurma memiliki sifat antiinflamasi, yang artinya buah kurma dapat mencegah terjadinya penyakit dan juga bisa melakukan penyembuhan jika terjadi sakit tertentu.
Hal terpenting yang ada di dalam buah kurma yang perlu menjadi catatan, yaitu adanya antioksidan alami yang disebut dengan polifenol. Di mana antioksidan alami pada buah kurma ini terbentuk karena adanya kandungan tanin yang terdapat dalam buah kurma.
Dengan adanya kandungan antioksidan yang terdapat pada buah kurma ini, dapat membantu mengatasi beberapa penyakit diantaranya diabetes kanker hingga penyakit jantung. Tidak hanya membantu saat telah terjadi penyakit, buah kurma juga dapat dikonsumsi untuk mencegah berbagai penyakit tertentu seperti yang telah disebutkan di atas.
Berikut telah diulas beberapa khasiat buah kurma yang lebih lengkap, yang perlu teman-teman ketahui. Dimana khasiat buah kurma yang telah diulas di bawah ini merupakan khasiat umum dari buah kurma, yang telah diketahui oleh banyak orang.
Meningkatkan energi.
Rasa manis yang ada pada buah kurma karena buah kurma memiliki kadar gula alami yang tinggi. Dimana gula alami yang terdapat pada buah kurma dapat diproses menjadi kalori, yang nantinya dapat digunakan untuk meningkatkan energi di dalam tubuh.
Tak heran jika kurma disarankan untuk dikonsumsi sebagai salah satu menu buka puasa. Karena setelah puasa seharian tubuh akan kehilangan banyak energi. Sehingga untuk mengembalikan energi di dalam tubuh bisa menggunakan kurma sebagai menu buka puasa, agar energi tubuh cepat pulih dalam waktu yang cepat.
Tanya bisa dikonsumsi saat puasa saja, buah kurma juga bisa dikonsumsi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya jika tubuh membutuhkan asupan kalori yang tinggi untuk meningkatkan energi. Beberapa kondisi setelah sakit yang membutuhkan pemulihan energi, atau bisa dikonsumsi juga setelah olahraga untuk meningkatkan energi dalam tubuh.
Dimana kondisi setelah sakit atau setelah olahraga ini tubuh akan kehilangan banyak energi, sehingga dengan mengkonsumsi kurma energi yang hilang akan cepat pulih kembali.
Membantu proses persalinan.
Buah kurma juga dapat digunakan untuk membantu melancarkan proses persalinan yang normal. Hal ini karena buah kurma dapat memberikan pengaruh positif dilatasi serviks. Dimana proses ini dapat membantu melancarkan persalinan secara normal. Sehingga beberapa penelitian juga memberikan saran untuk mengkonsumsi kurma secara rutin saat menjelang persalinan.
Namun dalam kondisi hamil tidak disarankan untuk mengkonsumsi buah kurma secara berlebihan. Ini karena di dalam buah kurma ini terdapat gula alami yaitu fruktosa. Di mana jika kurma dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan kalori pada ibu hamil dan juga bisa membuat bayi menjadi obesitas.
Mengatasi alzheimer.
Buah kurma juga banyak diteliti untuk membantu mengatasi masalah penyakit alzheimer. Dimana dengan mengkonsumsi buah kurma secara teratur dapat menurunkan tingkat peradangan seperti interleukin 6 pada otak. Dimana interleukin 6 ini banyak dikaitkan sebagai salah satu penyebab penurunan fungsi saraf misalnya terjadinya penyakit alzheimer.
Mengontrol kadar gula.
Meskipun buah kurma memiliki kandungan gula alami yang sangat tinggi, namun buah kurma juga dapat membantu mengontrol agar gula darah tetap stabil.
Ini karena buah kurma memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Di mana serat yang ada pada buah kurma ini dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah yang tinggi, setelah konsumsi makanan tertentu.
Selain serat yang ada pada buah kurma dapat mengontrol kadar gula dalam darah, buah kurma juga memiliki indeks glikemik rendah dan juga bekerja sebagai antioksidan. Dimana hal ini juga dapat membantu membuat gula darah agar tetap stabil.
Melancarkan buang air besar.
Seperti yang telah disebutkan di poin sebelumnya, bahwa buah kurma memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Serat ini tak hanya berfungsi menstabilkan kadar gula dalam darah, namun buah kurma juga dapat membantu masalah sulit buang air besar.
Dimana dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung serat dapat membantu melancarkan sistem pencernaan, sehingga buang air besar akan menjadi lebih lancar. Oleh karena itu buah kurma termasuk salah satu buah tinggi serat yang direkomendasikan untuk melancarkan buang air besar sehingga tidak terjadi masalah sembelit.
Demikian informasi tentang manfaat buah kurma yang bisa dibagikan melalui artikel ini. Jika teman-teman memiliki informasi tentang manfaat buah kurma yang lebih lengkap bisa juga disampaikan di kolom komentar dibawah ini.
Semoga artikel tentang buah kurma ini dapat memberikan manfaat bagi teman-teman yang membacanya hingga tuntas.
Posting Komentar untuk "5 Khasiat buah kurma untuk kesehatan, termasuk ibu hamil"