Fakta kandungan kafein pada teh hijau dibandingkan kopi

Teh hijau banyak digunakan untuk keperluan baik untuk minuman, bahan makanan, bahkan untuk penyembuhan penyakit tertentu. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa di dalam teh hijau terdapat kandungan kafein.

Ketidak tahuan akan kafein dalam teh hijau ini memang karena jarang ada informasi tentang ini. Selain itu, orang-orang mengenal kafein terdapat dalam biji kopi. Padahal faktanya tidak hanya kopi, teh hijau juga memiliki kandungan kafein.

Jika teman-teman ingin mengetahui lebih lanjut tentang kandungan kafein dalam teh hijau, berikut informasi yang saya tulis untuk teman-teman sekalian.

Apa itu kafein?

Perlu teman-teman ketahui bahwa kafein adalah senyawa yang bekerja untuk memberikan rangsangan pada sistem saraf pusat dan juga jantung. Jika teman-teman memasukan senyawa kafein kedalam tubuh, maka bisa meningkatkan tekanan darah.

Tekanan darah ini hanya sesaat selama kadar kafein masih ada di dalam tubuh, tidak memiliki efek jangka panjang seperti munculnya penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi. Namun untuk keamanan, usahakan agar tidak mengkonsumsi kafein secara berlebihan untuk menghindari efek jangka panjang.

Kandungan kafein teh hijau

Meski semua teh juga memiliki kandungan kafein, namun kafein dalam teh hijau ini dikenal yang paling kuat. Bahkan beberapa penelitian menunjukan bahwa kafein dalam teh hijau cenderung lebih tinggi jika dibandingkan dengan kafein dalam kopi. Meski banyak fakta lain yang menunjukan bahwa kopi memiliki kafein yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan teh hijau.

Ada hal menarik dari hal ini, karena kafein yang terdapat dalam teh hijau dianggap lebih bermanfaat jika dibandingkan dengan kafein yang ada di dalam kopi. Hal ini karena kafein dalam teh hijau bekerja tidak sendirian melainkan dikombinasikan dengan senyawa lain seperti tanin, minyak, dan vitamin.

Perbedaan kafein teh hijau dan kafein kopi

Pada paragraf sebelumnya telah dibandingkan beberapa hal tentang kafein dalam teh hijau dan kafein dalam kopi. Jika kafein dalam kopi dapat memicu pada peningkatan detak jantung dan meningkatkan tekanan darah, namun hal ini tidak terjadi pada kafein teh hijau.

Jika banyak penelitian yang menyebutkan bahwa kafein dapat membantu proses penurunan berat badan. Maka kafein teh hijau sangat cocok untuk digunakan untuk orang yang ingin mendapatkan berat badan ideal, namun memiliki sensitifitas terhadap kafein.

Manfaat kafein teh hijau untuk diet

Kafein dalam teh hijau bekerja dengan melakukan peningkatan metabolisme tubuh. Hal ini tentu akan memberikan dampak pada pembakaran kalori tubuh secara signifikan. Sehingga hal ini bisa menjadi solusi ketika teman-teman ingin melakukan diet penurunan berat badan.

Jenis teh hijau tanpa kafein

Dalam perkembangannya, terdapat varian baru dari teh hijau yang tidak memiliki kandungan kafein. Teh hijau tanpa kafein ini biasanya digunakan untuk tujuan medis.

Banyak yang menyebutkan bahwa rasa teh hijau tanpa kafein ini cenderung lebih enak jika dibandingkan teh hijau dengan kafein. Selain itu, teh hijau yang dirancang tanpa kafein juga memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi.

Dengan demikian, teh hijau tanpa kafein ini banyak digunakan untuk pencegahan dan penyembuhan beberapa penyakit seperti kanker, membentuk kolagen, menurunkan kadar kolesterol tinggi, mencegah arteriosklerosis, dan juga menurunkan kadar trigliserida.

Kafein teh hijau vs kafein teh hitam

Perlu teman-teman ketahui bahwa varietas teh hijau bukanlah teh yang memiliki kandungan kafein tertinggi. Masih ada teh hitam yang memiliki kandungan kafein dua kali lipat dari kafein dalam teh hijau.

Demikian informasi tentang kandungan kafein dalam teh hijau yang bisa saya bagikan melalui artikel ini. Jika teman-teman memiliki informasi menarik lain mengenai kafein dalam teh hijau, bisa disampaikan di kolom komentar dibawah ini.

Semoga artikel tentang kafein dalam teh hijau ini bisa memberikan manfaat bagi teman-teman yang membacanya hingga tuntas.