4 Cara Mengatasi Overheat Pada Motor Matic, Dijamin Mudah

Motor matic atau skuter matik saat ini sudah menjadi pilihan masyarakat dibandingkan dengan jenis motor bebek. Alasannya karena motor matic lebih praktis dan lebih nyaman ketika dikendarai. Akan tetapi, terkadang ada masalah yang tidak kita duga sebelumnya. Salah satu masalah tersebut adalah mesin motor matic yang cenderung cepat panas.

Kondisi ini biasanya terjadi ketika berada di kemacetan. Motor matic yang overheat tidak bisa mengeluarkan tenaga besar. Lalu apa yang sebenarnya menjadi sebab motor matic yang overhat?

Penyebab dan Cara Mengatasi Overheat pada Motor Matic

Di bawah ini Saya akan membagikan informasi terkait apa saja yang menjadi sebab motor matic mengalami overheat. Saya juga membagikan bagaimana cara mengatasinya.

1. Sirkulasi Oli Terhambat

Penyebab pertama yang membuat motor matic menjadi overheat adalah karena sirkulasi oli yang terhambat. Bagi yang belum tahu, oli bukan hanya digunakan sebagai pelumas melainkan juga untuk mendinginkan mesin. Ketika sirkulasi oli baik, maka mesin pun juga tidak cepat panas. 

Sebaliknya, jika ada masalah dengan sirkulasi oli, maka oli tidak bisa mendinginkan mesin. Akibatnya mesin menjadi overheat.

Maka dari itu, Teman-teman harus selalu mengecek kondisi oli secara berkala. Jangan sampai motor kekurangan oli mesin. 

Lakukan pergantian pelumas, setidaknya untuk 4.000 KM atau kurang lebih 3 bulan sekali. Tergantung mana yang lebih dulu Teman-teman capai. Yang tidak kalah penting adalah pastikan Teman-teman menggunakan oli kualitas terbaik. 

2. Radiator Rusak atau Mati

Permasalahan lain yang mengakibatkan matic overheat adalah sirkulasi pendingin udara yang tidak bekerja secara maksimal. 

Biasanya ini terjadi para motor yang menggunakan radiator atau pendingin cairan misalnya Yamaha NMax 155, Honda Vario 150, dan lain-lain. Radiator berperan dalam menyerap panas di mesin.

Ketika terjadi penyumbatan, biasanya sulit untuk kita ketahui di bagian mana penyumbatan tersebut terjadi. Hal ini karena tempatnya yang ada di dalam saluran serta tidak menunjukkan tanda-tanda visual. 

Namun ketika mesin overheat dan Teman-teman mencium bau agak menyengat, segera lakukan pemeriksaan terhadap mesin motor maticmu.

Silakan cek volume air serta lakukan pembersihan. Yang tidak kalah penting yaitu Teman-teman juga harus mengecek sistem pendingin apakah bekerja normal atau tidak. Teman-teman juga bisa mengganti air radiator dengan air yang baru.

3. Kipas Pendingin Bermasalah

Overheat yang terjadi pada skuter matik juga bisa terjadi karena kipas pendingin yang bermasalah. Kipas pendingin atau cooling fan berada di bagian belakang radiator. Ukurannya kecil serta digerakkan oleh listrik. Kipas tersebut hanya akan berputar ketika suhu mesin melebihi batas yang sudah ditentukan. 

Apa yang terjadi ketika kipas tersebut malah tidak berputar? Akibatnya mesin akan semakin panas karena tugas kipas pendingin adalah menjaga suhu mesin. Jika seperti ini, mesin akan mengalami overheat.

Teman-teman harus menggantinya dengan kipas yang baru. Pastikan membeli kipas pendingin asli dan tidak tergiur dengan harga murah.

4. Kinerja Mesin yang Terlalu Lama

Mungkin saat itu Teman-teman mengendarai motor untuk menempuh perjalanan jauh. Teman-teman juga terjebak macet sehingga kinerja mesin juga semakin ekstra. 

Akibatnya, mesin akan mengalami overheat. Salah satu cirinya adalah mesin yang tiba-tiba mati. Untuk mengatasi masalah seperti ini pun cukup mudah.

Teman-teman tinggal berhenti sejenak jika dirasa Teman-teman sudah menempuh perjalanan yang jauh. Jangan memaksakan mengendarai motor secara terus-menerus. Utamakan keselamatan dan kenyamanan selama berkendara.

Demikian beberapa cara mengatasi overheat pada motor matic yang bisa saya bagikan dalam artikel ini. Sekarang Teman-teman tinggal mencari penyebab dari mesin overheat yang dialami motormu. Setelah itu segera perbaiki masalah tersebut.

Semoga artikel tentang mengatasi overheat motor matic ini bisa memberikan manfaat bagi teman-teman yang membacanya hingga tuntas. 

Berbagi :