Apa itu C-reactive protein (CRP) / Protein C-reaktif?

Protein C-reaktif adalah molekul yang diproduksi oleh hati sebagai respons terhadap respons inflamasi. C-reactive protein (CRP) atau protein c-reaktif adalah faktor terbaru dalam menentukan risiko serangan jantung. Tes darah sederhana dapat memeriksa tingkat CRP Anda. Pembacaan 3,0 atau lebih tiga kali lipat risiko Anda mengalami serangan jantung.

Dalam keadaan normal, peradangan adalah kondisi jangka pendek. Tanda-tandanya meliputi pembengkakan, kemerahan, dan kehangatan. Pembengkakan dan kemerahan disebabkan oleh aliran darah yang berlebihan ke area yang cedera.

Hal ini menyebabkan lebih banyak sel darah putih yang melawan infeksi di daerah itu. Panas adalah salah satu mekanisme pertahanan tubuh Anda. Mikroba akan mati karena panas. Dalam jangka pendek hal ini tidak menjadi masalah.

Ketika peradangan kronis terjadi, kadar CRP meningkat. Peradangan kronis dapat disebabkan oleh rheumatoid arthritis, asma, infeksi jangka panjang, merokok, obesitas, dan tekanan darah tinggi. Hal ini juga disebabkan oleh akumulasi plak di pembuluh darah. Sekarang ada bukti bahwa peradangan kronis dengan tingkat keparahan rendah menyebabkan aterosklerosis, atau pengerasan pembuluh darah.

Cara menurunkan CRP

1. Turunkan stres Anda

Cara yang terbukti untuk mengurangi stres termasuk olahraga, meditasi, tawa, dan memiliki hewan peliharaan.

2. Makan Sehat

Minyak zaitun, kenari, salmon, mackerel, tomat, blueberry, terong, biji-bijian, buah-buahan dan sayuran semuanya memiliki efek anti-inflamasi.

3. Merokok

Anda harus segera berhenti merokok karena merokok dapat meningkatkan peradangan.

4. Menjaga kebersihan gigi

Ilmu pengetahuan telah menghubungkan kerusakan gigi, radang gusi dan kehilangan gigi dengan penyakit kardiovaskular. Bakteri yang sama yang menyebabkan kerusakan gigi menyebabkan pembuluh darah menjadi meradang.

5. Menurunkan berat badan

Sel-sel lemak mengeluarkan peradangan yang menyebabkan protein memasuki aliran darah.

6. Polusi udara

Paparan jangka panjang terhadap polutan udara, seperti knalpot mobil dan pembangkit listrik tenaga batu bara, memicu peradangan atau peradangan.

Para peneliti masih menyelidiki hubungan pasti antara peradangan dan penyakit jantung. Dan Anda disarankan untuk melakukan tes CRP saat melakukan tes darah rutin. Ini agak mahal dan mungkin menjelaskan masalah potensial sebelum terlambat.