Cara Mengatur Uang Gaji Dengan Tepat

Hi moms kali ini saya akan berbagi tips dan trik bagaimana menyisihkan uang gaji dengan metode saya dan juga bisa melunasi hutang jika masih punya hutang yaa. Saya akan membagikan pengalaman pribadi saya juga beberapa informasi yang saya dapatkan dari beberapa rekan saya.

Bagi saya pribadi dan pasangan jika masih memiliki hutang itu merupakan suatu hal yang harus didahulukan untuk dilunasi. Apabila kita memiliki uang lebih dan jika tidak lebih pun, kalau ketika ada kebutuhan yang bisa ditekan lebih baik ditekan dan disisihkan untuk membayar hutang.

Bagaimanapun juga di saat kita ingin menabung tapi ada hutang itu merupakan hal yang sama saja,  karena kita menyisihkan uang yang ditabung untuk membayar hutang jadi lebih baik untuk melunasi hutang terlebih dahulu karena itu akan menjadi tanggungan kita di dunia dan di akhirat bukan.

Selain itu dengan berhutang adanya hutang baik di saudara di rekan atau ditempat lain jangan sampai memutus tali silaturahmi gara-gara hutang tersebut. Baru setelah bisa melunasi hutang-hutang tersebut, kita bisa mulai untuk menabung sedikit demi sedikit. 

Kalau saya sendiri sebagai ibu rumah tangga dan pemasukan dari suami saja harus pinter pinter nih mengatur keuangan. Kalau dari pakar biasanya gaji di sekitar 50% untuk kebutuhan pokok seperti makan, dll, 30% untuk hiburan, jalan jalan dan selainnya, kemudian 20% untuk saving atau menabung.

Tapi terkadang memang tidak semua harus seperti itu yaa menurut saya pribadi, tapi balik lagi disesuaikan dengan kondisi kebutuhan keluarga masing masing. Terkadang jika ada banyak kebutuhan yang tak terduga maka kebutuhan lain seperti jalan-jalan atau jajan itu dikurangi bahkan tidak dianggarkan sementara.

Misalkan juga ada yang salah satunya bekerja (ayah atau ibu) atau ayah dan ibu bekerja, ada juga salah satunya bekerja dan memiliki tanggungan anak banyak, atau juga salah satu bekerja dan ada tanggungan anak juga ada tanggungan orang tua. Ada juga yang dua-duanya bekerja dan dua-duanya pun ada tanggungan untuk keluarga, anak dan orang tua atau generasi sandwich.

Apapun tanggungannya baik berupa membantu orang tua, melunasi hutang maupun tidak, asalkan harus ada minimal yang ditabung dan juga nilai minimal yang harus disisihkan untuk dana darurat. Karena setelah bisa melunasi hutang akan lebih mudah untuk menabung dan akan lebih banyak ya yang ditabung.

Karena saya pribadi juga agak susah ya untuk memprosentasikan berapa yang harus disisihkan karena mempunyai anak bayi jadi kadang kebutuhannya pun itu sangat fluktuatif berupa pampers, susu dan apabila sakit. Namun ada rentang maksimum yang bisa saya perkirakan jadi hal ini lebih memudahkan saya sendiri dalam mengatus pos pos keuangan.

Kuncinya satu, memang harus bekerja keras dan bersabar juga pinter pinter nya kita mengelola keuangan dan juga kebutuhan apa yang harus ditekan dan tidak. Bagaimana cara mencari tambahan tanpa harus keluar rumah misalkan, itu juga salah satu cara yang bisa dilakukan sebagai saya ibu rumah tangga untuk menambah penghasilan.

Sekian informasi yang bisa saya bagikan dan semoga bisa bermanfaat buat kamu. Kalau ada seputar pertanyaan tentang ini, bisa tinggalkan komentar di bawah ini ya terima kasih.

Berbagi :